Diduga Kesal Motornya Tak Kunjung Dikembalikan, Warga Bogor Tewas Dibacok Tetangganya

Diduga Kesal Motornya Tak Kunjung Dikembalikan, Warga Bogor Tewas Dibacok Tetangganya - Image Caption
News24xx.com - Seorang warga Desa Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, tewas dibacok oleh tetangganya pada Selasa (14/5/2024). Pembacokan ini dipicu oleh ketidakpuasan pelaku terhadap korban yang tidak kunjung mengembalikan sepeda motor miliknya.
Korban, berinisial DM (40), merupakan warga Kampung Momonot, Desa Tlajung Udik. DM tewas setelah dibacok oleh FR (37), yang kesal karena motor Honda Supra miliknya telah digadaikan oleh DM selama dua bulan dan tidak dikembalikan.
"Saat itu korban selalu menjanjikan akan mengembalikan sepeda motor pelaku. Namun, sepeda motor tidak pernah dikembalikan oleh korban," ujar Kapolsek Gunung Putri, AKP Didin Komarudin kepada Radar Bogor, Selasa (14/5/2024).
Menurut Kapolsek, pelaku sempat memberikan uang sebesar Rp 500 ribu kepada korban untuk menebus sepeda motor tersebut. Namun, meskipun telah menerima uang tersebut, korban hanya memberikan janji tanpa kepastian pengembalian motor.
"Setelah diberikan uang untuk menebusnya, kembali lagi korban hanya menjanjikan akan mengembalikan sepeda motor kepada pelaku. Saat ini kami sedang mengevakuasi korban ke RS Kramat Jati," jelasnya.
Pelaku, yang kini telah menyerahkan diri, mengakui perbuatannya. Sebelum insiden pembacokan, pelaku sempat menanyakan sepeda motor miliknya kepada korban. Pada malam Selasa, 13 Mei 2024, pelaku mengajak korban dan saksi lainnya untuk minum di lokasi kejadian. Di sana, pelaku kembali menanyakan pengembalian motor, namun korban lagi-lagi hanya memberikan janji.
"Pelaku sudah bosan dengan janji korban dan akhirnya terjadilah pembacokan menggunakan golok. Pembacokan tersebut mengenai kepala korban sebanyak dua kali dan punggung satu kali," tambah AKP Didin Komarudin.
Peristiwa ini mencerminkan pentingnya penyelesaian konflik secara damai dan menekankan perlunya penegakan hukum yang tegas. Polisi saat ini sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini.