11 Remaja Hendak Tawuran Diamankan Tim Patroli Perintis Presisi Polres Jakbar

11 Remaja Hendak Tawuran Diamankan Tim Patroli Perintis Presisi Polres Jakbar - Image Caption


News24xx.com -  Sedikitnya 11 remaja diamankan Tim Patroli Perintis Presisi Polres Jakata Barat (Jakbar). Para remaja itu diamankan dari dua lokasi berbeda karena merencanakan aksi tawuran.

Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat AKBP M Hari Agung Julianto mengatakan, keberhasilan pihaknya menggagalkan dan mengamankan pelaku tawuran berkat laporan masyarakat dan kerja keras tim patroli. Begitu mendapat laporan adanya tawuran, tim patroli langsung meluncur ke lokasi dan mengamankan para pelaku serta barang bukti berupa senjata tajam. “Awalnya kami menerima laporan dari masyarakat mengenai adanya kelompok remaja yang berencana melakukan tawuran,” ujar AKBP M Hari Agung Julianto, Minggu (7/7/2024), melalui siaran pers yang didapat media ini.

Aksi tawuran pertama terjadi di wilayah Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada Jumat (5/7/2024), berkisar pukul 04.00 WIB. Tim patroli mengamankan empat remaja yang terlibat dalam tawuran tersebut. Selain itu, enam senjata tajam yang terdiri dari satu pedang, lima celurit berukuran besar, satu busur panah dan enam anak panah ikut disita dari lokasi tersebut. Penangkapan ini dilakukan setelah tim patroli mendapat laporan dari masyarakat mengenai adanya sekelompok remaja yang diduga akan melakukan tawuran.

Kasus tawuran kedua terjadi di Jalan Binas Rasih, Bambu Larangan, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Minggu (7/7/2024), sekitar pukul 04.30 WIB. Sebanyak tujuh remaja ditangkap tim patroli beserta barang bukti satu buah corbek dan satu celurit yang diduga akan digunakan dalam aksi tawuran. Aksi tawuran belakangan ini sangat meresahkan masyarakat dan berpotensi menimbulkan kerugian serta cedera bagi para pelakunya maupun masyarakat sekitar.

Dari dua aksi tawuran itu, para remaja langsung dibawa ke Polsek Kebon Jeruk dan Polsek Cengkareng untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Orang tua masing-masing remaja itu akan dipanggil untuk memberikan pemahaman mengenai bahaya dan dampak negatif dari aksi tawuran tersebut. ***