Mantan Presiden Amerika Serikat Barrack Obama Kecam Penembakan Terhadap Donald Trump
News24xx.com - Mantan Presiden Amerika Serikat Barrack Obama mengecam aksi penembakan terhadap mantan Presiden Trump.
"Sama sekali tidak ada tempat bagi kekerasan politik dalam demokrasi kita. Meskipun kita belum tahu persis apa yang terjadi, kita semua harus merasa lega karena mantan Presiden Trump tidak mengalami cedera serius, dan gunakan momen ini untuk berkomitmen kembali pada kesopanan dan rasa hormat dalam politik kita," tulis Obama dalam aplikasi X, Minggu 14 Juli 2024.
Bahkan Obama pun mendoakan Trump agar kembali pulih dan bisa beraktivitas. "Saya dan Michelle mendoakan dia cepat sembuh," tutup Obama.
Sebelumnya diberitakan, ketika kampanye mantan Presiden Trump di Butler, Pennsylvania, pada malam hari tanggal 13 Juli sekitar pukul 18:15 (waktu setempat) ditembak..
Seorang tersangka penembak melepaskan beberapa tembakan ke arah panggung dari posisi yang lebih tinggi di luar tempat kampanye.
"Personel Dinas Rahasia AS menetralisir penembak tersebut, yang kini telah meninggal dunia. Dinas rahasia AS dengan cepat merespons dengan tindakan perlindungan dan mantan Presiden Trump selamat. Satu orang pengunjung tewas, dan dua orang lainnya mengalami luka kritis. Insiden ini sedang diselidiki dan Dinas Rahasia AS telah memberi tahu FBI," demikian pernyataan resmi Dinas Rahasia AS yang bertugas sebagai pasukan pengamanan presiden dan mantan presiden yang dikutip dari New York Post, Minggu 14 Juli 2024.