Presiden Jokowi Ajak Selebriti ke IKN, Netizen Pertanyakan Efektivitasnya

Presiden Jokowi Ajak Selebriti ke IKN, Netizen Pertanyakan Efektivitasnya - Image Caption


News24xx.com - Pada Minggu, 28 Juli 2024, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak sejumlah influencer ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur. Langkah ini mendapat beragam tanggapan dari netizen, banyak di antaranya berupa sindiran.

Dari deretan influencer yang hadir, terlihat pasangan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah, Ferry Maryadi, Gading Marten, dan beberapa lainnya.

Namun, aksi Presiden Jokowi mengajak influencer ke IKN memicu banyak komentar negatif di berbagai media sosial, termasuk X (Twitter).

Banyak netizen mempertanyakan pentingnya mengajak influencer ke IKN dan mengkritisi potensi biaya yang dikeluarkan oleh negara. Dalam sebuah unggahan di akun X (Twitter) @JhonSitorus_18, misalnya, tertulis judul provokatif "Berapa MILIAR Jokowi bayar Influencer dan Artis ke IKN?" di awal postingannya.

Jhon Sitorus berpendapat bahwa para influencer tersebut tidak mungkin berkunjung ke IKN secara gratis. "Pastinya pakai BIAYA MAHAL, apalagi mereka harus menginap juga di IKN," tulisnya.

Ia menyebutkan bahwa artis seperti Raffi Ahmad, Nagita Slavina, Atta Halilintar, Irwansyah, dan Gading Marten merupakan artis dengan bayaran yang sangat tinggi di Indonesia saat ini. Dia menambahkan bahwa tidak mungkin para influencer tersebut mau membuang waktu selama dua hari di sana tanpa imbalan.

"Dengan asumsi rata-rata bayaran Rp 500 juta, maka total yang harus dibayar negara mencapai Rp 6,5 miliar untuk artis dan influencer sesuai dengan jumlah orang yang difoto di pesawat presiden," jelasnya.

Menurut Jhon, biaya sebesar Rp 6,5 miliar itu belum termasuk konsumsi dan akomodasi selama di IKN. "Memang tak menyewa hotel lagi, tapi makanan dan fasilitas di penginapan jelas bukan kaleng-kaleng atau sembarangan," katanya.

Dia bahkan mengestimasi total biaya untuk para influencer tersebut bisa mencapai Rp 10 miliar. "Bayangkan uang negara Rp 10 miliar hanya untuk melihat artis jalan-jalan ke IKN, hanya demi pengakuan dari follower mereka bahwa IKN itu tidak ada masalah apa-apa," tegasnya.

Menurutnya, Rp 10 miliar itu lebih dari cukup untuk membangun 10 sekolah yang sangat bagus di NTT lengkap dengan laboratorium dan lapangan olahraganya.

"Ini hanya asumsi saja. Karena sampai tweet ini dibuat, Istana tidak memberi penjelasan bahwa kehadiran artis dan influencer ke IKN adalah GRATIS alias tidak dibayar sama sekali," pungkasnya.

Unggahan Jhon Sitorus mendapatkan banyak balasan dari pengguna lain yang kebanyakan merasakan hal yang serupa.

Akun @neo*** mengaitkan aksi Presiden Jokowi mengajak para influencer ke IKN dengan pajak. "Taat bayar pajak ya kawan, negara kita butuh uang banyak," katanya.

Menurut @Humor***Tampan, kehadiran mereka di IKN tidak akan membawa dampak signifikan, terutama dalam rangka menarik investor.

"Dikira dengan membawa artis, investor terus auto berduyun-duyun ke IKN? Tak semudah itu Ferguso!" ujarnya.

Bahkan, akun @MohammadHa***12 menyatakan pendapatnya secara sarkastis. "Bagus itu contoh yang baik, Bapak Presiden beserta Ibu dan para artis jadi warga pertama yang tinggal di IKN. Tidak usah balik ke Jakarta lagi, tidak apa-apa, ramaikan saja IKN," tandasnya.