Hilang Beberapa Pekan, Lansia Ditemukan Tinggal Kerangka di Tambun Selatan Bekasi

Hilang Beberapa Pekan, Lansia Ditemukan Tinggal Kerangka di Tambun Selatan Bekasi - Image Caption


News24xx.com -  Kerangka manusia ditemukan di sebuah lahan kosong di kawasan Desa Lambang Jaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Kanit Reskrim Polsek Tambun Selatan, IPTU Kukuh Setio Utomo menjelaskan, kerangka itu ditemukan di lahan kosong yang sempat terbakar pada Rabu, 4 September 2024, siang.

Kukuh menerangkan, petugas pemadam kebakaran (damkar) yang saat itu menghentikan kobaran api, tidak melihat adanya kerangka manusia di lokasi tersebut.

"Awalnya ditemukan warga, posisi (kerangka) berada di lahan kosong grand wisata, lahan itu sekitar 5 hektar, di lahan itu ada kebakaran lahan (siang harinya) itu lah mungkin karena cuaca panas ya," ucap Kukuh saat dihubungi wartawan, Kamis, 5 September 2024.

Kukuh menuturkan, sarung berwarna merah ditemukan di sekitar penemuan kerangka manusia tersebut.

Sementara berdasarkan hasil penyelidikan polisi, kerangka manusia itu teridentifikasi seorang lansia bernama Nedi (90) yang merupakan warga sekitar. Kukuh menduga, Nedi tewas sebelum kebakaran lahan.


"Cuman kalo dugaan sementara yang berangkutan emang kondisi pikun, udah di kebun itu dia mungkin meninggal atau serangan jantung dan lain-lain lah mungkin ya. Karena tidak ada tanda-tanda kekerasan atau sajam," jelasnya.

Ia menambahkan, berdasarkan keterangan keluarga korban, Nedi meninggalkan rumah beberapa pekan lalu. Informasi tersebut pun dikuatkan dengan laporan orang hilang yang keluarga korban di Polsek Tambun Selatan.

"Udah lama (korban) hilang ada surat keilangannya juga. Surat kehilangan yang bersangkutan," ucap Kukuh.

Lebih lanjut, keluarga korban telah menerima kematian Nedi dan menganggap kejadian tersebut sebagai musibah.

"Pihak keluarga menerima untuk dimakamkan karena yang berangkutan menyadari kalo orang tuanya itu kerjanya mulung, mulung-mulung sampah gitu, cuman dalam keadaan pikun gitu lah. Jadi Keluarganya menerima kematiannya sebagai musibah," paparnya.

Terkini, pihaknya masih melalukan penyelidikan kejadian penemuan kerangka mayat tersebut.

"Ya kami tindaklanjuti sambil menunggu hasil forensik. Jadi intinya dari pihak keluarganya kemarin sudah komunikasi dan jenazah juga sudah dimakamkan. Terus yang kedua juga kami menunggu hasil forensik dari rumah sakit Polri Kramatjati," ungkapnya. ***