Tragis, Ledakan di Rumah Polisi Mojokerto Tewaskan Seorang Wanita dan Bayi

Tragis, Ledakan di Rumah Polisi Mojokerto Tewaskan Seorang Wanita dan Bayi - Image Caption


News24xx.com -  Sebuah ledakan dahsyat dari rumah seorang polisi di Desa Sumolawang, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada hari Senin, 14 Januari 2025, menghancurkan rumah-rumah di sekitarnya.

Ledakan itu juga menewaskan seorang wanita dan anaknya yang berusia dua tahun.

Rumah tersebut, yang dimiliki oleh seorang polisi setempat yang diidentifikasi hanya sebagai Yudi, tidak berpenghuni saat ledakan terjadi, demikian laporan tetangga.

Ledakan tersebut menghancurkan rumah di sebelahnya, tempat seorang wanita yang dikenal sebagai Luluk, 35 tahun, dan bayinya ditemukan tewas di bawah reruntuhan.

Para saksi mata menggambarkan ledakan itu begitu keras hingga dapat terdengar hingga jarak dua kilometer.

Para tetangga juga mencium bau belerang yang menyengat setelah kejadian itu, sehingga timbul kecurigaan bahwa bahan peledak mungkin telah disimpan di dalam rumah Yudi.

“Ledakannya sangat kuat -- atap rumah saya hancur. Tak lama kemudian, saya mencium bau belerang,” kata seorang tetangga bernama Subhan.

Subhan juga menceritakan momen-momen mengerikan setelah ledakan.

"Setelah suara gemuruh, saya mendengar seorang anak berteriak minta tolong dari rumah yang hancur. Kami masuk ke dalam dan menemukan dua orang di bawah tembok bata yang runtuh," katanya.

Luluk dan bayinya dilarikan ke rumah sakit terdekat oleh warga tetapi dinyatakan meninggal saat tiba di rumah sakit.

Penyebab ledakan masih dalam penyelidikan. Unit penjinak bom dan tim forensik kepolisian telah dikerahkan ke lokasi untuk memastikan pemicu insiden mematikan tersebut.

Pihak berwenang belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai apakah ledakan itu merupakan kecelakaan atau melibatkan unsur kriminal. Rincian lebih lanjut diharapkan akan diberikan seiring dengan berjalannya penyelidikan. *** (dmh)